Kelinci Holland lop merupakan jenis yang terkecil di jenis keluarga lop, beratnya di kisaran 2,5 kg sampai 4 kg dan yang ideal adalah 3 lbs (1,4 Kg). Kelinci ini makan hanya ½ cangkir dan kandungan pelet 16% protein setiap hari. Bulunya jika diusap terbalik maka akan kembali, bulunya halus dan mengkilap. Kelinci hasil karya Andrian dengan menyilangkan netherland dwarf dengan france lop tahun 1951 menghasilkan bayi kelinci Holland lop ada 6 ekor yang kesemuanya hidup. Sekarang sedang dikembangkan Holland lop warna merah dengan mengcross jenis thrianta.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Postingan Populer
-
Didalam breeding kelinci Holland Lop maka dikenal dengan Bone antara lain Refined Bone, Front limb is too long, Front limb is too long, We...
-
RIP O N TI RA BB I T Jual Kelinci Hias & Jual Pakan Khusus Kelinci Karakteristik pada fitur terpenting kelinci Holland lop dilihat dar...
-
Kelinci dutch berasal dari Belanda tahun 1864 yang merupakan kelinci ras domestik tertua. Tubuhnya gemuk dan pendek serta memiliki panjang t...
-
RI PO NT I RA BBIT Penangkaran kelinci hias potong pedaging anakan kelinci :: Indukan Kelinci :: Jual kelinci Berbagai jenis :: mengkonsums...
-
V arietas pada kelinci dari warna hitam adalah biru, hitam, siam, point sable, tort dst. Pada kelinci lop warna biru ada beberapa gen yang b...
-
Pada kelinci Holland Lop telinganya akan ngelop (turun) normalnya dikisaran 3 mingguan bahkan ada yang 6 bulanan. Cepat tidaknya telinga ke...
-
Kelinci Hias Jual HP.08159985216 RIPONTI RABBIT Jakarta Kelinci & KELINCI & Kelinci hias kelinci potong kelinci pedaging kelinci lo...
-
Kelinci Holland lop sebetulnya ngak perlu terlalu banyak disisir karena bulunya pendek, namun bilamana kondisinya sedang molting yang bisa...
-
Varietas warna Tort salah satunya adalah CHOCOLATE TORT (kode gen : aabbC_D_ee) pada Jenis Kelinci Holland Lop sewaktu lahir adalah merah...
-
Komposisi 25% peanuts , 25% False Dwarf dan 50% True Dwarf kemungkinan dihasilkan oleh dua True dwarf kelinci netherland dwarf . Kelinci ND...
0 Response to "Kelinci Holland Lop Artikel"
Posting Komentar